MERAWAT FLASH DISK

Flash disk?? Makanan dari apa sich?? Itu loch,salah satu alat penyimpan data yang bisa dibilang menggeser peranan floppy disk atau yang biasa kita sebut disket. Barang kecil tapi puenting… dan yang paling penting gimana sich ngerawatnya?

• Jauhkan dari medan magnet tinggi, seperti speaker, dinamo, barang-barang seperti TV dan handphone agar komponen penyimpanan tidak terganggu. Jadi, jangan pernah menyimpan flash dan handphone dalam wadah atau tempat yang sama lagi ya…

• Jangan dicelupkan kedalam air kecuali yakin waterproof dengan garansi penuh.
• Virus scan, lakukan scan virus secara berkala karena bukan tidak mungkin ketika kamu memindah data dari PC atau komputer ke flash disk tak hanya data kamu yang tersimpan tapi juga virusnya.
• Proses Eject atau Stop, selalu melakukan proses eject sebelum mencabutnya dari port USB agar data tidak rusak.
• Jauhkan dari suhu panas termasuk terkena sinar matahari langsung serta suhu yang terlalu dingin agar komponen tidak rusak.
• Hindari benturan keras, jangan dibanting-banting dunk untuk menjaga komponen di dalamnya tidak ikut rusak.
• Simpan dalam keadaan tertutup, karena jika socket flash kotor dapat mempengaruhi proses baca dikarenakan komponen yang kotor.
•  Minimalisir proses hapus tulis. Umumnya usia flash disk antara 10.000 – 100.000 kali proses hapus tulis tergantung kualitas dan merk flash disk itu sendiri.
• Pilih merk yang garansi dan purna jual bagus kalau perlu ltw (life time warranty). Simpan bon pembelian dengan baik untuk klaim penggantian baru perbaikan bila rusak. :-p
• Hindari melakukan proses editing dari flash disk langsung. Copy dulu di hardi disk baru di edit. Setelahnya silahkan kalau mau disimpan kembali ke flash disk.
• Jangan terlalu sering format flash disk karena dapat mengurangi jumlah batasan hapus tulis.
• Jika ada waktu, defrag flash disk kita agar struktur data bisa diatur dan kinerja flash disk dapat optimal.

Source: berbagai sumber